Nama : Genijayanti Waruwu
Kelas : 12.5A.05
Nim : 12190279
Tugas : Pertemuan 1 Matkul Cloud Computing
RESUME CLOUD COMPUTING
1. Pengertian Cloud Computing
Ø Pengertian Menurut Gartner Cloud Computing: “sebuah cara komputasi ketika layanan berbasis TI yang mudah dikembangkan dan lentur disediakan sebagai sebuah layanan untuk pelanggan menggunakan teknologi Internet.”
Ø Pengertian Menurut sebuah makalah tahun 2008 yang dipublikasikan IEEE Internet Computing Cloud Computing merupakan suatu paradigma dimana suatu informasi secara permanen tersimpan di server (di Internet ) dan tersimpan secara sementara di computer pengguna (client) termasuk di dalamnya adalah desktop, computer tablet, notebook, sensor - sensor dan lain lain.
Ø Pengertian Cloud Computing juga dapat diartikan sebagai gabungan pemanfaatan teknologi komputer ('komputasi') dan pengembangan berbasis Internet ('awan'). Awan (cloud) adalah metefora dari internet, sebagaimana awan yang sering digambarkan di diagram jaringan komputer, awan (cloud) dalam Cloud Computing juga merupakan abstraksi dari infrastruktur kompleks yang disembunyikannya. Internet Cloud adalah suatu model komputasi di mana kapabilitas terkait teknologi informasi disajikan sebagai suatu layanan, sehingga pengguna dapat mengaksesnya lewat Internet.
2. Perkembangan Cluud Computing
Ø Cloud computing sebuah jargon baru diabad milenium yang lahir untuk merepresentasikan semua hal, sebuah konsep baru yang merubah mekanisme bagaimana mengembangkan sistem dilakukan. Sebuah metode virtualisasi yang memungkinkan sistem operasi, middleware, database server, email server sampai web itu sendiri adalah satu lapisan yang sama.
Ø Cloud ini telah menjadi backbone dan infrastruktur pendukung baik di Google, Facebook, Yahoo maupun diberbagai dotcom dunia. Saat ini konsep cloud ini telah memasuki banyak perusahaan, dan sedang mentransformasi penyimpanan dan operasi perusahaan. Mekanisme backup dan recovery yang dijadikan standar operasi pemeliharaan sistem, telah bertransformasi menjadi real time data warehousing, karena penambahan informasi tidak memungkinkan dibackup kembali. Karena sistem harus berjalan 24 jam setiap hari dan tidak boleh ada masalah.
Jenis-Jenis Cloud Computing
Dalam memudahkan pemakaiannya, cloud computing terbagi menjadi 4 jenis. Antara lain:
Ø Public Cloud
Public cloud adalah jenis yang paling ekonomis bagi individu atau perusahaan yang tidak ingin berinvestasi pada infrastruktur IT. Seluruh layanan, infrastruktur, pembuatan serta pemeliharaan sumber daya akan dikelola oleh penyedia vendor cloud. Sehingga penggunaan pada jenis ini akan lebih menghemat pengeluaran perusahaan. Perusahaan hanya cukup mengeluarkan biaya yang digunakan per pengguna.
Ø Private Cloud
Perusahaan yang memiliki jenis private cloud dapat mengkostumisasi infrastruktur sesuai dengan kebutuhan yang diinginkan. Jenis ini dapat dihosting secara eksternal dengan vendor atau dikelola sendiri. Untuk tingkat keamanan, private cloud menawarkan tingkat keamanan yang lebih tinggi dan lebih banyak aturan untuk menyesuaikan penyimpanan. Sehingga, pengguna harus mengeluarkan biaya yang cukup mahal pada cloud jenis private.
Ø Hybrid Cloud
Pada hybrid cloud adalah penggabungan antara public cloud dan private cloud. Jenis hybrid cloud memungkinkan penggunanya untuk berbagi data dan aplikasi antara lingkungan public dan private cloud. Bagi perusahaan yang mencari manfaat kedua jenis cloud di atas, tentu hybrid cloud adalah solusinya.
Ø Community Cloud
Community cloud adalah jenis cloud computing yang dapat digunakan secara bersama atau oleh beberapa perusahaan yang memiliki tujuan bersama. Jenis ini akan memerlukan pihak ketiga, sehingga biaya yang ditanggung akan lebih murah karena akan dibagi oleh pihak-pihak yang menggunakan.
Fungsi Cloud Computing
Cloud computing memiliki 3 fungsi utama dalam melancarkan proses kerja, apa saja fungsi yang dimaksud?
Ø Data Disimpan Secara Terpusat
Dengan menggunakan cloud computing atau komputasi awan, seluruh data yang dikelola akan tersimpan secara terpusat dan penyimpanan menjadi lebih besar dari pada menggunakan alat seperti flashdisk atau hardisk karena menggunakan teknologi big data. Selain itu, seluruh data yang tersimpan melalui komputasi awan ini memiliki tingkat keamanan yang tinggi.
Ø Meningkatkan Kinerja dan Produktivitas
Karena penggunaan cloud ini sangat mudah, tentu saja akan meningkatkan kinerja setiap kelompok atau divisi serta dapat menghubungkan satu divisi dengan divisi yang lainnya.
Ø Sistem Akan Selalu Up to Date
Fungsi ketiga ini adalah fungsi favorit dari pada pengguna cloud. Karena sistem ini dapat memperbarui secara otomatis sehingga dapat memudahkan pengguna atau user dalam mengelola data. Update dilakukan agar tingkat keamanan lebih terjaga dan memberikan pengalaman yang lebih baik dari sebelumnya.
Cara Kerja Cloud Computing
Cloud computing memiliki cara kerja yang cukup mudah untuk digunakan oleh para pengguna. Lalu bagaimana cara kerja dari sistem cloud tersebut?
1. Agar bisa memanfaat sistem komputasi awal, pertama pengguna harus login ke internet tanpa harus menginstall aplikasi terlebih dahulu.
2. Karena penggunaan sistem ini tidak harus membutuhkan aplikasi, maka data akan tersimpan secara virtual. Jadi, pengguna tidak harus menyiapkan ruang di memori komputernya.
3. Setelah itu, perintah yang telah digunakan oleh pengguna akan dilanjutkan ke server aplikasi.
4. Data yang sudah diterima akan diproses sehingga pengguna akan menerima halaman yang telah terupdate sesuai dengan perintah sebelumnya.
5. Perintah tersebut selanjutnya akan langsung tersambung dengan cloud computing yang telah tersedia di komputer.
Komentar
Posting Komentar